Pada tahun 2013 lalu, Iinternational Association of Oil and Gas Producers (IOGP) sudah menerbitkan satu set ketentuan yang disebut Life Saving Rule (LSR). Ketentuan ini mempunyai tujuan agar Industri minyak dan gas dapat memitigasi kemungkinan dan mengurangi kecelakaan kerja. Setiap Life Saving Rule terbagi dalam ikon simpel dan teks deksriptif yang pasti, simpel dan memberi komunikasi yang berkelanjutan mengenai kemungkinan ditempat kerja
Ketentuan ini diperkembang dengan memakai data kecelakaan fatal dan kecelakaan dengan potensi luka serius dari th. 1991 ke 2010. Data itu di ambil dari Laporan Tanda Performa Keselamatan Kerja tahunan dari IOGP untuk mengidentifikasi peristiwa dan kesibukan yang disebut kemungkinan paling tinggi hingga dapat membuahkan panduan yang pasti untuk mengatur kemungkinan yang ada. Data kecelakaan paling akhir dari th. 2014 mengatakan kalau sekurang-kurangnya terdapat 78% kecelakaan fatal yang bisa diatasi dengan aplikasi Life Saving rule. Life Saving rule sendiri terbagi dalam 8”nilai inti” (core values) dan 10 “peraturan pelengkap” (supplementary rule) Tersebut disini 8 Life Saving rule inti yang paling banyak dipakai dalam industri minyak dan gas. Sesudahnya, terdapa 10 Life Saving Rule penambahan yang banyak perusahaan pakai sesuai sama kemungkinan yang ada ditempat mereka. PERSYARATAN DASAR LSR Bila ditetapkan untuk diaplikasikan, LSR sangat penting untuk dikomunikasi pada semua pekerja seperti dalam Safety induction pekerja, kampanye Safety, Penilaian kemungkinan sebelumnya bekerja, dan lain-lain. Tetapi, sebelumnya diaplikasikan terdapat kriteria dimana organisasi harus harus meyakinkan aplikasi efisien dari OGP Life Saving Rule seperti berikut :
Intervensi rekanan kerja harus digalakkan dan diperkembang untuk penuhi pemenuhan pada Life Saving Rules Penegakkan Disiplin dan Tanggung Jawab Pengalaman dari perusahaan anggota IOGP menunjukkan kalau aplikasi Life Saving Rule berhasil bila tentu ada tanggung jawab untuk pemenuhan berbentuk konsekwensi hukuman untuk siapa saja di semua level jabatan yang tidak mematuhi Life Saving rule. Sangat penting untuk pemimpin untuk memandu 100% pemenuhan Life Saving Rule. Tak ada dasar tertentu dari IOGP berkaitan dengan type hukuman atau aksi dalam penegakan disiplin dan tanggung jawab. IOGP hanya memberi poin kunci yang perlu diperhitungkan seperti berikut : Life Saving Rule untuk Semua orang Tujuan untuk melindungi setiap orang aman dapat terwujud dengan meyakinkan kebanyakan orang mengikut Life Saving Rule yang sama. Oleh karena itu, pesan kuat yang harus di sampaikan pada semua pekerja semestinya yaitu “Jika Kamu mengambil keputusan untuk tidak mematuhi Life Saving Rule, kamu mengambil keputusan tidak untuk bekerja di sini” (if you choose to break the life-saving rule, you choose not to work here) Jauhi persepsi kalau perusahaan mencari kekeliruan untuk memecat pekerja Sebuah pertanyaan yang sering dilontarkan dalam aplikasi LSR yaitu : “Apakah tidak berlebihan untuk memecat orang yang tidak mematuhi Life Saving Rule? ” Jawaban dari kami yaitu prinsip untuk mengaplikasikan life saving rule yaitu membuat perlindungan pekerja. Perusahaan dapat melakukan investasi banyak untuk meyakinkan kebanyakan orang tahu ketentuannya. Lebih baik bertindak disiplin dari pada membiarkan orang lain mengambil kemungkinan yang bisa bikin mereka melukai atau membunuh diri mereka sendiri dan orang lain Ambillah aksi kapanpun Life Saving Rule dilanggar Aksi disiplin harus diberikan bila investigasi sudah menunjukkan kalau life saving rule sudah dilanggar, ketika kapanpun bukan sekedar ketika kecelakaan terjadi. Aksi disiplin harus diberikan sesuai sama hukum lokal dari perusahaan itu. Maksudnya yaitu untuk mengaplikasikan aksi disipilin yang berkelanjutan dan sesuai sama setiap kondisi. Mendorong pelaporan dari setiap orang Tekankan pada setiap orang kalau dengan tidak melaporkan pelanggaran yang terjadi, mereka memilih untuk bikin tempat kerja beresiko buat mereka, rekanan kerja dan orang lain. Responlah dengan cara positif ketika ada pelaporan dan tanggapan dengan cara layak ketika ada masalah di mana pelanggaran malah tidak dilaporkan. Dengan life saving rule, semua pekerja terang di beri pesan yang kuat kalau “if you choose to break the life-saving rule, you choose not to work here”. Pesan ini tidaklah sebagai ancaman, malah pesan ini sangat berguna untuk mengingatkan mereka kalau mereka harus bekerja dengan selamat agar bisa kembali pada orang yang mereka cintai. Perusahaan lain selain oil and gas pastinya dapat bikin ketentuan sendiri dengan prinsip yang sama juga dengan LSR ini tetapi harus sesuai sama tren kecelakaan ditempat kerja mereka.
0 Comments
Leave a Reply. |
Putri SyifaHello World :) Archives
July 2019
Categories |